Doa Penghapus Hutang yang Diajarkan Rasulullah SAW

Advertisements

Doa Penghapus Hutang – Dalam Islam, hutang adalah salah satu kewajiban yang harus dibayarkan. Jika kalian memiliki hutang kepada teman, saudara atau kerabat lainnya, kalian sangat diwajibkan untuk segera membayarkannya. Karena jika tidak, hutang tersebut dapat menjadi penghalang kita untuk masuk ke surga.

Rasulullah SAW pernah mengajarkan beberapa doa penghapus hutang serta doa agar dimudahkan dalam melunasi hutang. Selain itu juga ada beberapa hadits yang mengacu pada pembahasan kali ini mengenai hutang. Jadi kalian dapat terus simak artikel pembahasan kali ini mengenai doa penghapus hutang yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Nabi Muhammad SAW setiap selesai sholat sering membaca doa terbebas dari hutang. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Dawud, Rasulullah SAW juga pernah mengajarkan doa agar terbebas dari hutang kepada Abu Umamah yang merupakan pira Anshar. Dikisahkan juga oleh Abu Sa’id al-Khudri pada suatu hari, Rasulullah SAW masuk ke dalam masjid dan melihat ada Abu Umamah yang duduk sendiri.

Rasulullah SAW pun menyapa, “Hai Abu Umamah, ada apa aku melihatmu duduk di masjid di luar waktu shalat? Abu Umamah pun mengaku kepada Beliau bahwa dirinya sedang kebingungan karena sedang terlilit banyak sekali hutang. Kemudian Rasulullah SAW pun mengajarkan kepada Abu Umamah sebuah doa yang jika dibaca bisa mengobati kebingungan dan dimudahkan dalam melunasi hutang.

Doa Penghapus Hutang yang Diajarkan Rasulullah SAW

Doa Penghapus Hutang

Dibawah ini ada beberapa doa-doa yang dapat kalian baca setiap selesai sholat atau di waktu-waktu tertentu agar terbebas dari hutang piutang. Lebih jelasnya mari kita simak berikut ini.

Doa-doa Penghapus Hutang yang Diajarkan Rasulullah SAW

Doa penghapus hutang yang diajarkan Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

Allahumma inni a’udzu bika minal Hammi wal hazan, wa a’udzu bika minal ‘ajzi wal kasal, wa a’udzu bika minal jubni wal bukhl, wa a’udzu bika min ghalabatid dain wa qahrir rijal.

Artinya : “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan manusia.”

Kemudian juga ada hadits dari Bukhari nomor 2222, diriwayatkan bahwa Siti Aisyah ra mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW selalu membaca doa tersebut dalam sholatnya, adapun doa tersebut adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ

Allahumma innii a’uudzu bika minal ma’tsami wal maghram

Artinya :  “Ya Allah aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan terlilit utang”.

Seorang sahabat juga bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai alasan mengapa Rasulullah SAW banyak membaca doa penhapus hutang. Kemudian beliau pun menjawab, “Sesungguhnya seseorang apabila sedang berhutang ketika dia berbicara biasanya berdusta dan bila berjanji sering menyelisihinya”.

Beliau juga mengajarkan doa meminta perlindungan dari dosa dan doa terbebas dari hutang seperti diriwayatkan hadits Bukhari nomor 5891 berikut ini:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْكَسَلِ وَالْهَرَمِ وَالْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ النَّارِ وَعَذَابِ النَّارِ وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْغِنَى وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْفَقْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ عَنِّي خَطَايَايَ بِمَاءِ الثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّ قَلْبِي مِنْ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنْ الدَّنَسِ وَبَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ

Allahhumma Inni A’uudzubika minal kasali wal harami wal ma’tsami wal maghrami wamin fitnatil qabri wa’adzaabil qabri wamin fitnatin naari wa’azaabin naari wamin syarri fitnatil ghaniy wa a’uudzubika minal fitnatil faqri wa a’uudzubika min fitnatil masiihid dajjal,Allahummaghsil ‘annii khathaayaya bimaais salji walbaradi wanaqqi qalbi minal khthaayaya kamaa naqqaitats tsaubal abyadi minad danas wabaa’id baini wabainal khathaayaya kamaa baa’adta bainal masyriqi wal maghribi.

Artinya :  “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, kepikunan, kesalahan dan terlilit hutang, dan dari fitnah kubur serta siksa kubur, dan dari fitnah neraka dan siksa neraka dan dari buruknya fitnah kekayaan dan aku berlindung kepada-Mu dari buruknya fitnah kefakiran serta aku berlindung kepada-Mu dari fitnah Al Masih Ad Dajjal. Ya Allah, bersihkanlah kesalahan-kesalahanku dengan air salju dan air embun, sucikanlah hatiku dari kotoran-kotoran sebagaimana Engkau menyucikan baju yang putih dari kotoran. Dan jauhkanlah antara diriku dan kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat.”

Nah itulah beberapa informasi mengenai doa dan juga hadits agar selalu terbebas dari yang namanya hutang pituang. Jangan lupa juga baca artikel lain mengenai adab bersin dalam Islam dipostingan sebelumnya. Hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua.

Advertisements