Cara Membayar Zakat Fitrah – Bulan ramadhan menjadi bulan yang paling di tunggu bagi semua umat muslim di seluruh dunia. Dimana bulan yang sangat suci tersebut, seluruh umat muslim berlomba-lomba untuk berbuta kebaikan dan pastinya bulan yang penuh dengan pengampunan. Selain itu juga di bulan ramadhan, semua umat muslim tanpa terkecuali diwajibkan untuk membayar zakat fitrah.
Sedangkan untuk hukum zakat fitrah diwajibkan untuk semua muslim yang mampu, baik untuk diri sendiri maupun juga orang-orang yang di nafkahi seperti istri dan juga anak yang belum akil baligh. Namun pada kalimat mampu yang kami sampaikan ialah orang yang mampu atau berkecukupan atau lebih. Sedangkan untuk waktu membayar zakat sebelum hari raya dan kita bisa serahkan saja ke orang yang berhak mendapatkanya.
Selain itu juga kita bisa menyerahkan ke panita zakat fitrah saja, karena setiap masjid akan terdapat panitia zakat fitrah. Sedangkan untuk membayar zakat fitrah, pastinya ada yang masih merasa bingung dimana berapa besar sakat fitrah yang harus dibayarkan. Lalu apakah bedanya zakat fitrah dengan zakat mal dan bagaimana caranya, kalian bisa simak saja ulasan cara menghitung zakat mal dan syaratnya yang sudah kami sampaikan sebelumnya.
Lalu bagaimana ketentuan dan cara bayar zakat fitrah yang benar, maka dari itu pada kesempatan sangat baik ini kami akan informasikan kepada kalian semuanya. Bagiaman cara bayar zakat fitrah dan juga ketentuannya yang benar. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, kalian semua dapat simak langsung saja ulasan yang sudah kami persiapkan dibawah ini.
Ketentuan dan Cara Membayar Zakat Fitrah yang Benar
Seperti yang sudah kami sampikan kepada kalian semuanya, dimana cara bayar zakat fitrah harus sesuai dengan ketentuannyanya. Lalu siap yang harus membayar zakat fitrah dan siap yang bisa menerima zakat fitrah, tentunya hal tersebut menjadi pertanyaan yang umum bagi semua orang. Untuk lebih detailnya, kalian semua dapat simak saka ketentuan dan cara membayar zakat fitrah berikut ini.
Ketentuan Zakat Fitrah
- Untuk yang pertama ialah beragama Islam, dimana orang yang kami maksud dia yang masih hidup dari terbenamnya matahari pada akhir bulan ramadhan. Tetapi untuk orang yang meninggal setelah terbenamnya matahari di akhir bulan ramadahan wajib untuk di zakati. Sedangkan untuk anak yang baru lahir sebelum terbenam wajib di zakati, namun jika lahir setelah terbenam matahari tidak wajib di zakati.
- Lalu untuk yang kedua dia yang memiliki makanan lebih untuk diri sendiri serta orang yang wajib di nafkahi oleh anda semuanya seperti istri dan anak. Dalam nisab zakat fitrah yakni orang yang memiliki makanan lebih satu hari satu malam untuk diri sendiri dan orang yang kalian nafkahi.
Cara Membayar Zakat Fitrah
- Untuk zakat fitrah yang bisa kalian berikan makanan pokok seperti beras, gandum dan lainnya atau bisa uang yang sesuai dengan jumlah makanan pokok
- Untuk takaran makanan pokok yang akan diberikan ialah 1 sha atau sekitar 2,5 kg
- Untuk waktu membayar zakat fitrah bisa kita berikan sejak awal bulan ramadhan, namun untuk waktu yang lebih baik sebelum melaksanakan shalat idul fitri
- Lalu untuk yang terakhir, baca niat untuk membayar zakat
Bacaan Niat Zakat Fitrah
- Niat zakat Fitrah Untuk Sendiri
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena allah ta’ala”
Niat zakat Fitrah Untuk Istri
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena allah ta’ala”
- Niat zakat Fitrah Untuk Anak Lak-lakiku
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak lelakiku (sebutkan namanya), fardu karena allah ta’ala”
- Niat zakat Fitrah Untuk Anak Perempuanku
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan namanya), fardu karena allah ta’ala”
Nah itulah ketentuan dan cara membayar zakat fitrah yang sudah kami sampaikan kepada kalian semuanya, dimana kami sampaikan secara detail dan juga lengkap dengan bacaan niat zakat fitrah. Demikianlah yang dapat kami sampaikan kepada kalian semuanya, semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi anda semuanya.
