Ketentuan Aqiqah Menurut Islam yang Wajib Kita Ketahui 

Advertisements

Ketentuan Aqiqah Menurut Islam – Bagi kaum muslim pastinya sudah athu dengan yang namanya aqiqah dan masih ada juga yang belum tahu apa itu aqiqah. Aqiqah adalah bentuk rasa syukur kepada Allah S.W.T atas kelahiran bayi dengan pengurbanan hewan dalam syariat islam. Dimana setiap orang tua akan melaksanakan aqiqah ketika anaknya telah lahir didunia, dalam ketentuan aqiqah akan dibedakan dengan jenis kelamin yang mana untuk perempuan dan laki-laki.

Didalam dasar hukum aqiqah sebagaimana anjuran Rasullah SAW, dimana setiap umat muslim hendaknya melaksanakan aqiqah dengan cara menyembelih hewan kambing untuk merekan yang mampu. Sedangkan untuk umat muslim yang tidak mampu, maka hukumnya sunnah. Hal tersebut telah disampaikan dari beberapa hadist Dari Samurah bin Jundab dia berkata : Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.” [HR Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ahmad]

Jika sebelumnya kami sudah kami sampaikan kepada kalian semuanya akan doa ziarah kubur dan doa agar dagangan laris sesuai al quran. Pada kesempatan yang sangat baik ini, kami akan sampaikan kepada kalian semuanya akan ketentuan aqiqah menurut islam yang wajib kalian ketahui. Dimana dalam melakukan aqiqah dilakukan di hari ke tujuh, empat belas dan dua puluh satu setelah kelahiran bayi. Sebagaimana yang sudah disampaikan didalam hadist Dari Abu Buraidah r.a.: Aqiqah itu disembelih pada hari ketujuh, atau keempat belas, atau kedua puluh satunya. (HR Baihaqi dan Thabrani).

Sedangkan untuk jumlah hewan yang akan disembelih dibedakan dengan jenis kelamin yang mana untuk bayi perempuan berjumlah satu ekor dan untuk bayi laki-laki berjumalh dua ekor. Untuk mengetahui lebih lengkap akan ketentuan aqiqah menurut islam yang wajib kalian ketahui secara detail dan jelasnya. Kalian semua dapat simak langsung saja ulasan ketentuan aqiqah menurut islam yang wajib kalian ketahui yang sudah kami persiapkan berikut ini.

Ketentuan Aqiqah Menurut Islam yang Wajib Kita Ketahui

Ketentuan Aqiqah Menurut Islam yang Wajib Kita Ketahui 
Ketentuan Aqiqah Menurut Islam yang Wajib Kita Ketahui

Untuk melaksanakan aqiqah, terdapat beberapa syarat yang harus kalian ketahui seperti pada hewan yang akan di semebelih. Pada umumnya kambing yang disemebelih berjenis domba putih yang sehat dan berumur minimal setengah tahun dan kambing jawa dengan umur minimal satu tahun. Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak ulasan ketentuan aqiqah menurut islam yang sudah kami persiapkan dibawah ini.

Dasar Hukum Aqiqah

Sebagaimana sunnah Rasullah SAW, setiap umat muslim hendak melakukan aqiqah untuk kalian yang mampu untuk menyembelih hewan berupa kambing. Sedangkan untuk kaum muslim yang tidak mampu hukumnya sunnah, sebelumnya juga sudah kami sampaiakan kepada kalian semuanya didalam hadist

Dari Samurah bin Jundab dia berkata : Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.” [HR Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ahmad]

Anak-anak itu tergadai (tertahan) dengan aqiqahnya, disembelih hewan untuknya pada hari ketujuh, dicukur kepalanya dan diberi nama.” [HR Ahmad]

Dari Aisyah dia berkata : Rasulullah bersabda : “Bayi laki-laki diaqiqahi dengan dua kambing yang sama dan bayi perempuan satu kambing.” [HR Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah]

Dari Salman bin ‘Amir Ad-Dhabiy, dia berkata : Rasululloh bersabda : “Aqiqah dilaksanakan karena kelahiran bayi, maka sembelihlah hewan dan hilangkanlah semua gangguan darinya.” [Hadits Riwayat Bukhari]

Dari ‘Aisyah RA, ia berkata, “Rasulullah SAW pernah ber aqiqah untuk Hasan dan Husain pada hari ke-7 dari kelahirannya, beliau memberi nama dan memerintahkan supaya dihilangkan kotoran dari kepalanya (dicukur)”. [HR. Hakim, dalam AI-Mustadrak juz 4, hal. 264]

Dari Fatimah binti Muhammad ketika melahirkan Hasan, dia berkata : Rasulullah bersabda : “Cukurlah rambutnya dan bersedekahlah dengan perak kepada orang miskin seberat timbangan rambutnya.” [HR Ahmad, Thabrani, dan al-Baihaqi]

Ketentuan Aqiqah

  • Jumlah Hewan Aqiqah

Allah telah mencipatkan manusia laki-laki dan perempuan, dimana keduanya merupakan ciptaannya yang memiliki perbedaan dalam pelaksanaan aqiqah. Dimana untuk laki-laki harus menyembelih dua ekor kambing dan untuk perempuan hanya satu ekor kambing. Sebagaimana yang sudah kami jelaskan sebelumnya kepada kalian semuanya

  • Waktu Untuk aqiqah

Aqiqah merupakan wujud syukur atas kelahiran bayi di dunia, sehingga orang tua harus melaksanakan aqiqah. Sedangkan waktu yang baik untuk melaksanakan aqiqah di hari ke tujuh, empat belas dan dua pulih satu setelah kelahirannya. Yang mana disampaikan pada hadist Dari Abu Buraidah r.a.: Aqiqah itu disembelih pada hari ketujuh, atau keempat belas, atau kedua puluh satunya. (HR Baihaqi dan Thabrani).

  • Jenis Hewan Aqiqah

Untuk jenis hewan untuk aqiqah berupa domba atau kambing jawa jantan dengan umur satu tahun untuk kambing jawa. Sedangkan untuk domba berumur minimal setengah tahun, sebagaimana hadist yang telah disampaikan.

Dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah bersabda :

“Barangsiapa diantara kalian yang ingin menyembelih (kambing) karena kelahiran bayi maka hendaklah ia lakukan untuk laki-laki dua kambing yang sama dan untuk perempuan satu kambing.” [HR Abu Dawud, Nasa’i, Ahmad]

  • Disunahkan Mencuku Rambut
  • Dibagikan Setelah Dimasak

Seperti tiulah yang dapat kami sampaikan kepada kalian semuanya akan Ketentuan Aqiqah Menurut Islam yang Wajib Kita Ketahui. Didalam melaksanakan aqiqah memang harus sesuai dengan syariat islam dari jenis hewan yang akan untuk aqiqah serta ketentuannya. Demikianlah yang dapat kami sampaikan untuk kalian semuanya, semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kalian semuanya.

Advertisements